Home » » Sapaan Lembut Sang Bidadari

Sapaan Lembut Sang Bidadari


Sapaan Lembut Sang Bidadari
Hari ini, saat ini.. Hatiku dalam keadaan hampa untuk seorang dambaan hati...
Berkeping mulus dalam lantunan merdu biduan hati tiada pun bisa menyapa..
Namun fatamorgana masih saja bisa terjadi..
Dalam perjalanan,, sesuatu saat ku temukan sosok yang mendamaikan..
Aku tegur dengan irama hati sahaja...

Aku menyukaimu dengan kesendirianku, dengan caraku, dengan rasa hati yang lembut tanpa membutuhkan sasaran balik...
Saya bisa seperti ini mengarungi hidup kala keremajaanku seperti ini..
Karena telah daku persiapkan untuk sesuatu yang sakral dikemudian hari..
Aku berharap mampu menemukanmu saat subuh menyingsing..
Proses atas rasa nikmatnya adalah rasa menunggu.
Rasa lapar saat menunggu.
Adanya harapan. Dan adanya kepastian. Itulah nikmat.
Tiadanya harapan adalah siksa. Tiada kepastian juga siksa.
Adanya harapan dalam sebuah kepastian adalah sebuah kenikmatan menunggu.
Hidup adalah menunggu. Menunggu kepastian akan kematian.
Keyakinan akan pertemuan dengan Tuhan. Adalah kenikmatan.

Begitu juga saat ada harapan untuk menunggumu... Harapan itu mesti daku ciptakan sendiri, tapi inilah hakikat bagi diriku.. Kamu telah dipersiapkan oleh-Nya untukku..
Dan aku, Bahagia :-)

By: Puisi Kehidupan
Comments
1 Comments

1 komentar:

Unknown mengatakan...

Nesta Piounsi (y)

Fanspage