Berkabung atas kegundahan malam ini...
Terselimuti dinginnya malam berubah perjalanan...
Jentik-jentik hitam memenuhi bilik hidupku...
Seakan tiada lagi ruang bagi cahaya untuk menerangi gelap ini...
Seiring berjalannya waktu, aku masih mencoba melangkah...
Menjajaki kegundahan dengan predikat biasanya...
Kalang kabut problema malam, tak pernah berperankan pengaruh...
Hanya saja hati belum dapat mewakili...
Hingga datang masa beradu legawa sukma...
Masih saja kehampaan menyelimuti hati...
Mengadukan perkara hati pada tiap bait sajak...
Atau tuangkan bentuk keinginan dalam coretan gurindam semu...
Sebagai wakil risalah diri akan terma dalam dada...
Bersama keadaan yang terus datang mendayukan gundah...
Raga bertingkah tanpa timbangan ilusi kepastian...
Hanya bergerak refleks tanpa visi refleksikan...
Tiada hasil karena semu, namun pantas karena menghias...
Yang hadir memilas, menggilas dan memilas kesepian...
Kelanjutan Nuansa Hati bisa Sobat baca dengan "klik disini"
By : Puisi Kehidupan
0 Comments